SUKABUMI--Pemkot Sukabumi mendorong kerjasama pendidikan dengan berbagai kampus perguruan tinggi. Upaya ini dalam mendorong pembangunan sumber daya manusia (SDM) berkualitas melalui pendidikan.

Hal tersebut mengemuka saat Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, mengadakan audiensi dengan perwakilan Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI), Yayasan Pasim, dan CBI untuk membahas program beasiswa dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) di Ruang Utama Balai Kota Sukabumi Rabu (19/3/2025). Pertemuan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga (Disporapar), serta Bappeda Kota Sukabumi.

“Pendidikan adalah fondasi utama dalam mengatasi berbagai permasalahan, termasuk kemiskinan,” ujar Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki. Sehingga pemerintahannya menekankan pentingnya pendidikan dalam membangun SDM yang berkualitas.

Ayep Zaki menyoroti perlunya perombakan mendasar dalam sistem pendidikan untuk menciptakan sekolah yang dapat diakses oleh masyarakat kurang mampu. Selain itu pengembangan ekonomi kerakyatan harus menjadi fokus utama, dan pemerintah akan berupaya membangun koperasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“ Kami akan mengoptimalkan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk program beasiswa dan meningkatkan pendapatan asli daerah,” terang Ayep Zaki Sebagai langkah konkret, Wali Kota mengungkapkan rencana untuk menggunakan dana abadi wakaf untuk pendidikan dan mendukung pelaku usaha ultra mikro.

Dana wakaf yang telah dikelola lanjut Ayep Zaki, akan digunakan untuk memberikan bantuan tanpa bunga kepada pelaku usaha. Sehingga dapat membantu mengurangi angka pengangguran di Kota Sukabumi.

Audiensi ini dipandang dapat memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan lembaga pendidikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan SDM di Kota Sukabumi, serta memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. Riga Nurul Iman