SUKABUMI--Pemkot Sukabumi berkomitmen untuk mempebaiki faislitas olahraga yang ada saat ini. Hal ini disampaikan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki disela-sela Upacara Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-42 Tahun 2025 Lapang Merdeka Kota Sukabumi pada Rabu (10/9/2025).

Kegiatan yang dirangkaikan dengan pelepasan kontingen Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kota Sukabumi menuju Jawa Barat ini mengusung tema “Ngahiji Berprestasi – Kota Sukabumi Bercahaya”.

'' Fasilitas olahraga (belum mumpuni-red) akan diperbaiki dan mana yang paling penting dulu,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki kepada wartawan. Ia pun meminta waktu dan keleluasaan bekerja dalam merespon cabanh olahraga (cabor) yang meminta kenaikan anggaran.

Ayep mengatakan, ia akan bekerja untuk menaikkan PAD yang pada 2024 mencapai Rp 436 miliar dan menjadi Rp 800 miliar. Hal tersebut pun disampaikan dihadapan paripurna DPRD Kota Sukabumi.

Dalam sambutan di momen Haorna, Wali Kota Sukabumi menegaskan, Haornas adalah momentum istimewa yang bukan sekadar perayaan olahraga. Tetapi juga simbol kebangkitan bangsa melalui semangat sportivitas, persatuan, dan karakter juang.

“Olahraga bukan hanya aktivitas jasmani, melainkan gerakan kebangsaan yang mampu menyatukan rakyat dan membangun karakter,'' ungkap Ayep. Apalagi tahun ini memperingati 80 tahun kemerdekaan Indonesia, sebuah bukti bahwa persatuan dan pengorbanan adalah kunci keberlangsungan bangsa.

Ayep menambahkan, olahraga harus menjadi budaya nasional dan gaya hidup masyarakat, serta menjadi wahana memperkuat persatuan bangsa. Ada lima poin utama pembangunan olahraga yang perlu diperkuat yakni membudayakan olahraga sejak dini, memperluas akses ruang olahraga publik, menguatkan pembinaan prestasi atlet, mendorong pertumbuhan sport industri, dan memperkuat kolaborasi lintas sektor.

Menurut Ayep, olahraga berperan penting dalam membangun manusia Indonesia yang sehat, kuat, dan tangguh, sesuai arahan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. “Mari kita jadikan Sukabumi yang sehat, sehat jiwanya. Karena dalam raga yang sehat terdapat jiwa, hati, dan akal yang sehat,” jelasnya. Riga Nurul Iman