Home > Edukasi

Pelajar Madrasah Sukabumi Raih Medali Perunggu di Ajang Lomba Riset Nasional

Pelajar MAN 1 Kota Sukabumi yakni Nurisma Aulani dan Arfi Aulia mengikuti kategori Bidang Matematika, Sains dan Pengembangan Teknologi.
Dua pelajar MAN 1 Kota Sukabumi meraih medai perunggu dalam ajang Madrasah Young Researchers Super Camps (MYRES) Tahun 2024 di Ternate, 3-7 September 2024.
Dua pelajar MAN 1 Kota Sukabumi meraih medai perunggu dalam ajang Madrasah Young Researchers Super Camps (MYRES) Tahun 2024 di Ternate, 3-7 September 2024.

SUKABUMI--Prestasi membanggakan diraih pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Sukabumi berhasil meraih medali perunggu atau jurara tiga dalam lomba penelitian atau riset di ajang Madrasah Young Researchers Super Camps (MYRES) Tahun 2024. Dalam lomba tersebut pelajar madrasah Kota Sukabumi ini mampu meraih prestasi terbaik dengan mengalahkan siswa dari daerah lainnya di Indonesia.

Seperti diketahui MYRES merupakan sebuah ajang lomba karya tulis ilmiah madrasah berbasis riset bagi siswa MTs dan MA yang diselenggarakan oleh Direktorat KSKK Madrasah- Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) pada 3-7 September 2024. Dalam lomba itu pelajar MAN 1 Kota Sukabumi yakni Nurisma Aulani dan Arfi Aulia mengikuti kategori Bidang Matematika, Sains dan Pengembangan Teknologi.

Kedua pelajar membuat riset dengan judul pengembangan polimer super absorben dari tandan kosong kelapa sawit sebagai penyerap polutan pada teknologi air purifier. Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Sukabumi Samsul Puad menyampaikan selamat.

'' Saya sampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada tim Myres dari MAN 1 Kota Sukabumi,'' kata Samsul. Ini adalah sebuah prestasi yang membanggakan bagi Kota Sukabumi dan Jawa Barat.

Puad berharap, dengan prestasi ini akan mampu melahirkan peneliti-peneliti madrasah lainnya di Kota Sukabumi. “ Kami imbau madrasah agar mampu mendorong siswanya memiliki literasi yang tinggi dan menjadi peneliti-peneliti muda. Untuk mengasah kemampuan berpikir dan menganalisa, hingga mampu mencetak prestasi bagi madrasah,” ungkapnya.

Plt Kepala MAN 1 Kota Sukabumi, Rustandi mengatakan, sekolaht menyampaikan terima kasih atas segala doa dan dukungan dari keluarga besar Kemenag Kota Sukabumi dan masyarakat. “ Alhamdulillah, kami berhasil meraih juara III. Terima kasih atas dukungan dan doanya,'' jelasnya.

Semoga lanjut Rustandi, capaian ini menambah berkah bagi semua dalam memberikan layanan pendidikan terbaik. Myres adalah ajang bergengsi yang dihelat oleh Direktorat KSKK Madrasah Kementerian Agama RI pada 3-7 September 2024 di Ternate, Maluku Utara. MYRES tahun 2024 ini bertemakan Menyiapkan Generasi Emas Yang Peka Lingkungan, Memiliki Pola Pikir Dan Bersikap Ilmiah’ yanh melibatkan siswa MTs dan MA dari seluruh Indonesia.

Guru Pembimbing Lomba Myres Viqhi Aswie mengatakan, alhamdulillah MAN 1 Kota Sukabumi mendapatlan medali perunggu atau juara 3 pada ajang Myres 2024 di Ternate. Alhamdulillah hasil ini semoga bisa menjadi pemantik untuk prestasi MAN 1 Kota Sukabumi seterusnya.

'' Maaf saya selaku guru pembimbing dan anak-anak belum bisa membawa emas ke kampus MAN 1 Kota Sukabumi,'' cetus Viqhi. Semoga dapat kesempatan di masa depan dan terima kasih atas doa dan dukungannya selama ini.

'' Alhamdulillah tidak terhingga kepada Allah atas prestasi ini, juga keluarga besar MAN 1 Kota Sukabumi serta pihak lainnya yang telah membantu kami mulai dari penelitian hingga keberangkatan'' terang pelajar MAN 1 Kota Sukabumi yang meraih medali perunggu Nurisma Aulani dan Arfi Aulia. Banyak pengalaman yang didapatkan dalam ajang Myres tersebut.

Sebab kata Nurisma, tidak hanya ilmu dalam penelitian, tapi ada kerja keras, ketelitian, kekompakan hingga percaya diri. Pada presentasi di depan juri keduanya harus percaya diri dan mampu meyakinkan juri bahwa penelitiannya ini sudah teruji dan valid.

'' Kami berharap semoga hasil penelitian ini bisa dipatenkan agar berguna untuk masyarakat. Kedepannya semakin banyak peneliti muda terlahir dari MAN 1 Kota Sukabumi,'' imbuh Arfi. Untuk teman- teman lainnya ia memotiviasi penelitian itu asyik dan banyak hal yang bisa diteliti di sekitar.

Selain mengajarkan berpikir logis dan terarah, penelitian ilmiah mengajarkan kita untuk literasi yang sesungguhnya. Riga Nurul Iman

× Image