Home > Kabar

Kendalikan Inflasi, Sukabumi Gencarkan Gerakan Pangan Murah Mulai Hari Ini

Pemkot melakukan gerakan pangan murah di lima kecamatan mulai Januari 2025 dan seterusnya di beberapa kecamatan lainnya.
Warga tengah mengantri untuk mendapatkan paket sembako dalam gerakan pangan murah yang digelar Pemkot Sukabumi di Lapang Renyah, Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Senin (20/1/2025).
Warga tengah mengantri untuk mendapatkan paket sembako dalam gerakan pangan murah yang digelar Pemkot Sukabumi di Lapang Renyah, Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Senin (20/1/2025).

SUKABUMI--Upaya mengendalikan inflasi terus dilakukan di berbagai daerah. Termasuk, Pemkot Sukabumi yang menggencarkan Gelar Pangan Murah (GPM) mulai Senin (20/1/2025).

Kegiatan yang diinisiasi Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi misalnya digelar di Lapang Renyah Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang. Dalam momen itu Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji langsung meninjau pelaksanaan GPM dengan didampingi Kepala DKP3 Kota Sukabumi Adrian Hariadi.

'' Jadi ini langkah kongkrit kita karena kota Sukabumi inflasi tinggi tergambar dari harga-harga terutama di Desembee 2024,'' ujar Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji. Tingkat inflasi tersebut tercatat mencapai 2,59 persen secara year-on-year (y-o-y), tertinggi di Jawa namun masih dibawah yang dikhawatirkan 2,5 persen plus minus satu persen.

Sehingga kata Kusmana, pemkot melakukan gerakan pangan murah di lima kecamatan mulai Januari 2025 dan seterusnya di beberapa kecamatan lainnya. '' Mendekati hari besar ada tujuh kali lagi kegiatan ini,'' jelasnya.

Mudah-mudahan lanjut Kusmana, dengan gerakan pangan ini masyarakat terbantu. Sebab, harga dibawah harga pasar termasuk beras. Namun dibatasi jumlahnya agar semua memperolehnya.

'' Intinya, ini upaya dari DKP3 dengan dukungan BI dan Bulog,'' jelas Kusmana. Semoga dengan rutin digelar maka warga memperoleh sembako dengan harga terjangkau dan inflasi bisa terkendali.

Kepala DKP3 Kota Sukabumi Adrian Hariadi menambahkan, GPM ini dalam rangka pengendalian inflasi di lima tempat bekerjasama dengan Bulog. '' Dari Bulog menyediakan beras SPHP selama kegiatan bisa sebanyak 10 ton di tiap lokasi dua ton,'' cetusnya.

Pemda kata Adrian, menyiapkan juga sebanyak 1.205 paket sayuran seperti cabai merah dan bawang merah untuk membantu alokasi distribusi di lima lokasi. Sehingga ada sebanyak 6.250 item yang disediakan. Riga Nurul Iman

× Image