SUKABUMI--Pemkot Sukabumi berkomitmen dalam menangani soal sampah. Hal ini ditunjukkan saat Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana melakukan kunjungan kerja ke Taman Safari Bogor untuk mempelajari sistem pengelolaan sampah terpadu.

Momen ini merupakan upaya konkret pemerintah kota dalam mencari solusi inovatif penanganan sampah di wilayahnya. Dalam kunjungan tersebut, Bobby didampingi oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Asep Irawan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Sony Hermanto.

" Sistem pengelolaan sampah di sini sangat menginspirasi. Tidak hanya mengurangi volume sampah, tapi juga mengubahnya menjadi produk bernilai ekonomi seperti pupuk, pakan ternak, bahkan kertas dari kotoran hewan," ujar Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana. Misalnya kotoran gajah dan panda diolah menjadi kertas daur ulang.

Bobby mengaku, baru pertama kali melihat langsung proses pengolahan limbah hewan menjadi produk berguna. Potensi ini sangat menarik untuk dikembangkan di Kota Sukabumi.

Lebih lanjut Bobby menyadari tantangan terbesar adalah mengubah kebiasaan masyarakat dalam memilah sampah. "Kami akan intensifkan sosialisasi ke warga tentang pentingnya pemilahan sampah dari sumbernya," cetusnya.

Pemkot Sukabumi juga lanjut Bobby, membuka peluang kerja sama dengan Taman Safari Bogor. Ia akan menindaklanjuti pertemuan ini dengan diskusi lebih mendalam tentang kemungkinan transfer teknologi dan pengetahuan.

Kunjungan ini kata Bobby, diharapkan menjadi langkah awal transformasi sistem pengelolaan sampah di Kota Sukabumi. "Kami berkomitmen menjadikan Sukabumi sebagai kota yang mampu mengelola sampah secara berkelanjutan dan bernilai ekonomis," jelasnya. Riga Nurul Iman