Di Tengah Keterbatasan, Penyandang Tunanetra di Sukabumi Kompak Doakan Kedamaian Bangsa

SUKABUMI--Kondisi bangsa Indonesia akhir-akhir ini mendapatkan perhatian dari berbagai elemen masyarakat, tak terkecuali para penyandang tunanetra. Misalnya tergambar dalam kegiatan pengajian rutin yang digelar oleh Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Kota Sukabumi pada Ahad, 7 September 2025.
Dalam momen tersebut para penyandang tunanetra mendoakan agar bangsa Indonesia tetap damai dan tidak terjadi aksi-aksi kericuhan. Bertempat di sebuah ruang sederhana namun penuh semangat di Jalan Garuda Kecamatan Baros, Kota Sukabumi puluhan anggota Pertuni berkumpul dalam nuansa spiritual yang khidmat dan hangat.
Diawali dengan membaca ayat Alquran braile secara bersama-sama, dilanjutkan dengan penyampaian materi dari guru agama terkait makna yang terkandung dalam ayat suci tersebut. Selepas itu digelar doa bersama untuk bangsa agar tetap damai dan masyatakatnya bersatu.
'' Ini pengajian rutin dan kali ini spesial sekaligus doa bersama untuk kedamaian bangsa,'' ujar Ketua Wilayah V Pertuni Jabar, Sulaeman. Ia mengatakan penyandang tunanetra berharap tidak ada lagi aksi-aksi yang menjurus pada kericuhan yang menyebabkan ketakutan di tengah masyarakat.

Semoga kata Sulaeman, ke depan warga tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Selain itu tidak terprovokasi hal-hal yang belum tentu kebenarannya.
Ketua Pertuni Kota Sukabumi, Erman Suherman, menyampaikan, kegiatan pengajian ini bukan sekadar rutinitas, tapi merupakan ruang pembelajaran, pembinaan, dan penguatan rohani bagi para tunanetra. “Kami ingin teman-teman bisa semakin kuat dalam keimanan dan ketaqwaan, sekaligus menambah wawasan ilmu agama,” ujarnya penuh semangat. Riga Nurul Iman