Home > Ekonomi

Di Pasar Tradisional Sukabumi, Harga Minyak Goreng Curah Alami Kenaikan

Harga tersebut terpantau di dua pasar tradisional Kota Sukabumi yakni Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede.
Keberadaan minyak goreng di Pasar Pelita Kota Sukabumi.
Keberadaan minyak goreng di Pasar Pelita Kota Sukabumi.

SUKABUMI--Harga komuditas minyak goreng curah di Pasar Tradisional Kota Sukabumi mengalami kenaikan hal ini didasarkan dari data yang tercatat Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi.

'' Saat ini harga miyak goreng curah naik dari Rp 16.500 per kilogram menjadi Rp 17.000 per kilogram,'' ujar Petugas Pengawasan Barang Strategis Diskumindag Kota Sukabumi, Rifki, Senin (26/8/2024). Sementara harga Minyak Kita dijual Rp 16.000-16.500 per kilogram.

Harga tersebut kata Rifki, terpantau di dua pasar tradisional Kota Sukabumi yakni Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede. Kenaikan ini dipengaruhi oleh naiknya permintaan di pasaran dan tetapnya pasokan minyak di pasaran.

Di sisi lain, harga sayuran seperti cabai merah dan kol mengalami penurunan harga. Cabai merah besar TW harganya turun dari Rp 40.000 per kiligram menjadi Rp 38.000 per kilogram.

Selanjutnya, cabai merah keriting turun harga dari Rp 40.000 per kilogram jadi Rp 36.000 per kilogram. Terakhir, harga sayuran Kol turun dari Rp 8.000 per kilogram jadi Rp 6000 per kilogram.

Menurut Rifki, harga komoditas lainya, masih terpantau stabil. Seperti beras, garam, terigu, bawang putih, gula, terigu dan bawang merah.

Rifki menuturkan stok Bapokting di pasar tradisional Kota Sukabumi masih cukup aman. " Kami setiap hari melakukan pemantauan untuk memastikan stok aman dan kenaikan harga tidak signifikan,'' jelasnya. Riga Nurul Iman

× Image