Puluhan Titik di Sukabumi Dikepung Bencana, Mulai Banjir, Longsor Hingga Pergerakan Tanah
SUKABUMI--Puluhan titik di Kabupaten Sukabumi dilanda bencana pada Selasa (3/12/2024) hingga Rabu (4/12/2024). Hal ini terjadi akibat tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah Sukabumi dan sekitarnya.
Data dari Pusdalops, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, hingga Rabu siang tercatat ada sebanyak 26 kejadian bencana yang tersebar di beberapa kecamatan. Bencana yang terjadi mulai banjir, longsor, cuaca ekstrem hingga pergerakan tanah.
'' Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi pada Selasa hingga hari ini Rabu mengakibatkan terjadinya kejadian bencana di beberapa titik di wilayah Kabupaten Sukabumi,'' ujar Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Deden Sumpena kepada wartawan, Rabu siang. Wilayah terdampak bencana kebanyakan di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi.
Deden menuturkan, bencana banjir terjadi di tujuh titik yakni wilayah Kecamatan Ciemas, Kecamatan Palabuhanratu, dan Kampung Cimanggu RT 05 02, Desa Tegallega, Kecamatan Cidolog. Berikutnya, wilayah Kecamatan Gegerbitung, Kampung Puncakpari RT 08 RW 03 Desa Sirnamekar, Kecamatan Tegalbuleud, Kampung Cikadu RT 09 RW 03, Desa Sirnamekar, Kecamatan Tegalbuleud, dan wilayah Kecamatan Pabuaran.
Untuk longsor pun terjadi di delapan titik yakni Kampung Cisaat RT 01 RW 02, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kampung Cimapag, RT 04 RW 04, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, dan Kampung Cikawung RT 01 RW 03, Desa Babakan Panjang, Kecamatan Nagrak. Selanjutnya, Kampung Cileutik RT 01 RW 04, Desa Cibaregbeg, Kecamatan Sagaranten, Kampung Sawahbera RT 10 RW 08, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kampung Babadan RT 02 RW 30, Kelurahan Palabuhanratu, Kampung Nyomplong RT 02 RW 03, Desa Hegarmamah, Kecamatan Warungkiara, dan Kampung Ciaul II Desa Lengkong, Kecamatan Lengkong. Cuaca ekstrem terjadi di Kampung Lembur RT 01 RW 18, Desa Sukaraja, Kecamatan Sukaraja, Kampung Palasari RT 03 RW 06, Desa Cileungsing, Kecamatan Cikakak, Kampung Cijoneng RT 02 RW 16, Desa Ubrug, Kecamatan Warungkiara, Kampung Bangkongreang RT 03 RW 04, Desa Benda, Kecamatan Cicurug. Berikutnya, Kampung Balekambang RT 15 RW 07, Desa Ciengang, Kecamatan Gegerbitung, Kampung Cipamingkis RT 06 RW 03, Desa Sukalarang, Kecamatan Sukalarang, dan Kampung Sindangsari RT 03 RW 06, Desa Cimenteng, Kecamatan Curugkembar.
'' Pergerakan tanah terjadi di empat titik yakni Kampung Cohonje RT 01 RW 06, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar,'' ungkap Deden. Selain itu Kampung Linggaresmi RT 03 RW 06, Desa Bantargadung, Kecamatan Bantargadung, Kampung Cikarang Tawang, RT 01 RW 05, Desa Bantargadung, Kecamatan Bantargadung, dan Kampung Bantargadung Girang RT 04 RW 03, Desa Bantargadung, Kecamatan Bantargadung.
BPBD Kabupaten Sukabumi kata Deden berkoordinasi dengan aparat setempat dan warga bersama relawan sedang melakukan pendataan dampak kerusakan. Di samping itu BPBD Kabupaten Sukabumi melaksanakan assessment di lokasi terdampak.
'' Kebutuhan mendesak evakuasi di titik lokasi bencana,'' ungkap Deden. Dari data yang ada dilaporkan tidak ada korban jiwa akibat bencana. Riga Nurul Iman