Home > Kabar

Tiga Titik di Sukabumi Dilanda Banjir Limpasan, BPBD : Semua Karena Sampah

BPBD mengimbau seluruh masyarakat termasuk para pedagang kaki lima, untuk selalu menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan.
Petugas BPBD Kota Sukabumi tengah menangani banjir limpasan akibat saluran air tersumbat sampah di Jalan Dewi Sartika, Senin (4/8/2025). Dok BPBD Kota Sukabumi
Petugas BPBD Kota Sukabumi tengah menangani banjir limpasan akibat saluran air tersumbat sampah di Jalan Dewi Sartika, Senin (4/8/2025). Dok BPBD Kota Sukabumi

SUKABUMI--Intensitas hujan tinggi yang mengguyur Kota Sukabumi menyebab bencana banjir limpasan pada Senin (4/8/2025) siang. Peristiwa tersebut terjadi salah satunya akibat saluran air tersumbat oleh sampah.

'' Laporan sementara ada tiga titik banjir limpasan,'' ujar Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik. Ketiga titik itu yakni Jalan Dewi Sartika, Jalan Arif Rahman Hakim dan Jalan Prana.

Menurut Novian, petugas langsung dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan. Hasil evakuasi di lapangan untuk banjir limpasan yang terjadi di Jalan Dewi Sartika tepatnya di belakang Balai Kota, terjadi karena pembuangan air hujan ke drainase tersumbat akibat banyaknya sisa jajanan dan sampah.

"Laporan yang kami terima banjir limpasan yang di jalan Dewi Sartika mengganggu para pengguna jalan,'' kata Novian. Ia berharap para pedagang maupun masyarakat yang jajan jangan membuang sampah sembarangan apalagi ke selokan.

Sedangkan banjir Limpasan di Jalan Arif Rahman Hakim tepat di depan kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi, karena hal yang serupa saluran air tersumbat sampah. "Padahal sudah dibangun untuk pengamanan banjir namun tidak terpelihara dengan baik sehingga sampah menyumbat saluran air," jelasnya.

Novian menganalisa banjir limpasan yang terjadi akibat curah hujan deras semua karena faktor sampah yang menyumbat saluran air. Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat termasuk para pedagang kaki lima, untuk selalu menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan.

"Banjir limpasan bisa merugikan masyarakat banyak khususnya para pengguna jalan,"ungkap Novian. Intinya, perlus kesadaran semua elemen masyarakat dalam menjaga lingkungan. Riga Nurul Iman

× Image