SUKABUMI--Tim Satuan Tugas Penanggulangan Bencana, Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Sukabumi menggencarkan monitoring kawasan rawan bencana. Langkah tersebut untuk memitigasi upaya pencegahan dan penanganan bencana di lapangan.

'' Petugas terus memonitoring kawasan rawan bencana di wilayah, sekaligus melakukan assesment,'' ujar Kepala Pelaksana, BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, Selasa (23/9/2025). Misalnya dengan menggelar pengecekan kembali lokasi rawan TPT ambruk di Jalan Lingkar Selatan Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum pada Selasa.

Selain itu assesment ke lokasi terdampak sebagian rumah ambruk di Kampung Cipeujeuh, Kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros. Berikutnya memonitoring lokasi terdampak kebakaran rumah di Kampung Subang Kulon Kecamatan Cikole.

Dalam setiap momen itu kata Novian, tim satgas PB BPBD mengimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga lingkungannya dari sampah dan tidak membuang sampah kesungai. Langkah ini dalam mencegah terjadinya bencana.

Novian menambahkan, monitoring dilakukan secara rutin dengan melibatkan personel BPBD yang terjun langsung ke lapangan. Petugas melakukan pengecekan terhadap kondisi infrastruktur, aliran sungai, serta lereng-lereng yang berpotensi mengalami longsor. Riga Nurul Iman